LINZIE - 13

1697 Words

Memasuki kamar yang baru pertama kali kudatangi, pemandangan pertama yang langsung kutuju adalah sebuah foto berbingkai yang menghiasi dinding kamar Mas Roy. Ukurannya yang cukup besar menempel begitu pas di atas tempat tidur. Aku tertegun di tempatku. Itu adalah foto preweddingku dengan Mas Roy. Foto yang diambil secara mendadak oleh salah satu fotographer yang merupakan teman Mas Roy, Rayyan Alexander namanya. Sebenarnya kami berdua tak ada niat untuk foto prewedding seperti itu, hanya saja dari pihak gedung di mana kita mengadakan resepsi, meminta foto kita berdua untuk dipajang di pintu masuk tempat resepsi. Jadilah dengan mendadak Mas Roy membawaku ke sebuah tempat, dan foto itulah hasilnya. Foto yang sangat indah, menurutku. "Zie!" aku menoleh ke arah Mas Roy, mengalihkan perhatian

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD