Part 46

1769 Words

“Apa maksud, Papa?” “Perusahaan sedang kacau. Orang dari bank datang dan menyita rumah. Kami bertengkar, mamamu sangat kacau dan tak bisa ditenangkan. Mengunci diri di kamar mandi dan saat papa berhasil mendobrak pintu … mamamu sudah tak sadarkan diri.” Lana tak mendengar lebih banyak penjelasan papanya, tubuhnya jatuh terduduk di kursi. Dengan kepala tertunduk dan kedua telapak tangan menutupi kedua telinganya. Membiarkan Sonia mendengar lebih banyak. Apa pun itu, mamanya bisa senekad itu. Membuat Lana menangis dalam hati akan keegoisan mamanya menghadapi sebuah permasalahan. Pintu ganda berwarna putih di depan mereka bergeser membuka, seorang dokter yang tengah membuka masker melangkah keluar. Joshua dan Sonia melangkah mendekat. Lana tetap di tempatnya, mengamati reaksi keduanya unt

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD