Naya POV. Aku sudah ceritakan kalo aku akhirnya setuju menemani Ello datang ke acara ulang tahun temannya?. Ya sekaranglah acara itu, jadi aku sudah duduk manis dalam mobilnya menuju lokasi acara setelah Ello pamit pada orang tuaku. “Senang deh aku, akhirnya kamu mau temanin aku” ungkapnya memecah kesunyian. Aku tertawa menanggapi. “Ingat jangan macam macam di sana. Aku gak mau ya kalo kamu sampai mabok. Aku tinggal sih” ancamku. “Siap Yang” jawabnya lalu meraih tanganku lalu mencium punggungnya. “Sayang kamu banyak banyak” katanya lagi sebelum akhirnya diam dan focus menyetir. Aku jadi punya kesempatan untuk mempersiapkan diri bertemu temannya. Bukan aku takut atau grogi, namanya bertemu orang baru, aku tidak tau bukan, apa reaksi mereka bertemu aku. “Ayo Yang” ajak Ello setelah