Malam Sial

1070 Words

Di tempat yang berbeda, seperti biasa di kediaman Mahardika, setiap pagi akan terasa tegang oleh perdebatan putra tunggal pemilik Mansion itu dengan kedua orang tuanya tentang pernikahan. "Aku tidak mau Mom. Bukan kah sudah aku katakan, aku akan mencari sendiri calon istri." Boy menolak wanita yang entah sudah kesekian kalinya yang di sodorkan Mommy Starla padanya. "Setidaknya lihat dulu fotonya." Starla menyerahkan foto wanita cantik untuk pendamping putranya. Boy sendiri tidak mau melihat foto tersebut, karena seperti yang sudah-sudah wanita yang disodorkan Mom Starla pasti berpenampilan sama, yaitu cantik, tinggi, berkulit mulus dan sebening s**u, berambut panjang, berpenampilan sexy, dan pastinya dari keluarga terpandang. "Lihat dulu calonmu ini. Dia sangat cantik, berpendidikan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD