Terkadang yang paling menyulitkan dalam sebuah permainan bukanlah bertahan saat kita mendapatkan serangan bertubi-tubi dari lawan. Melainkan saat kita tidak siap sama sekali dengan serangan tak terduga yang mematikan. Hanania tahu betul berusaha menjadi musuh Daisha adalah sebuah kesia-siaan yang ia lakukan. Namun, menjadi sahabat ataupun saudara untuk perempuan itu serasa sulit ia terima dengan lapang d**a. Ia hanya bisa menahan sendiri apa yang ia alami dengan memilih melihat Hira dan Andara yang bercengkerama di dalam kamar. Mengabaikan setiap aliran kata yang menohok dari mulut Daisha. “Gimana, Mbak? Jadi bantu Bibi masak?” tanya Andara. Kakaknya berpamitan untuk melakukan itu tetapi kembali lebih cepat. Hanania tak langsung menjawab. Ia mem