Kenanga dan rombongan yang tadi jalan jalan telah siap menuju rumah. Lily telah dikondisikan oleh pak Bambang, begitu juga Anton, Rio dan mbak Rum. Semua sudah tahu rencana pernikahan Kenanga malam ini. Kenanga berhenti disebuah salon mewah yang telah dipesan oleh pak Bambang. "Selamat sore mbak Kenanga. "Sore, " "Kok tau kalau saya Kenanga mbak?" "Iya, mbak Kenanga nya mas Bambang kan? " Lily tersenyum pada Kenanga kemudian mengangguk. Kenanga mengikuti pegawai salon kecantikan tadi. Lily dan Kenanga mengikuti perawatan rambut dan wajah. Kemudian Kenanga pun diminta melanjutkan rangkaian rias yang lain. Wajah Kenanga di poles dengan bedak mahal, bibirnya berwarna menyala, ada eye shadow di kelopak matanya juga bulu mata lentiknya. "Ya Allah mbak Kenanga ini cantik sekali, pa