Karin POV. Saat Obi kena skorsing bareng Nino, membuatku hilang harap Obi dapat membantuku mendamaikan Queen dengan Nino. Mereka berdua malah semakin jauh dan gak jelas. Nino juga sih, layanin cewek cewek centil di sekolah, ya Queen temanku jadi suntuk maksimal. Aku akhirnya menyarankan dia kenalan dengan cowok lain di sekolah, awalnya dia setuju dan mau menerima salah seorang anak basket yang mengajaknya kenalan, eh setelah makin dekat malah bukan happy, justru semakin suntuk. Anza sapa aja cuma senyum terpaksa. “Kenapa lagi?, bukannya elo pergi nonton sama Arenza?. Tadi pas keluar main, elo juga sama dia” tanyaku di kios bakso saat jam pulang berbunyi dan Anza berlalu ke lapangan basket indoor sekolah. Dia malah manyun. “Kenapa?, ngomong gak?” tanya Sinta ikutan, karena Queen mengaba