Anthony datang dan langsung mencium kening Siska. Perlakuan itu masih sama seperti dulu saat mereka masih berpacaran. Hanya saja hubungan mereka kini harus dirahasiakan. Siska tidak ingin sang papa marah besar.
"Kamu sama siapa?" tanya Anthony yang langsung duduk di sebelah Siska.
"Aku nyetir sendiri. Lagi bete aja aku di rumah. Orang tua Bian datang. Nggak tahu kenapa mereka itu kaya yang mau menguasai rumah dan anaknya gitu," kata Siska yang kini mengeluarkan isi hati pada Anthony.
Anthony mengusap wajah dengan kasar. Satu bulan tidak bertemu, bukan langsung bisa memeluk Siska, tetapi malah disuguhi masalah rumah tangganya. Padahal mereka berjanji jika bertemu hanya akan membahas tentang mereka saja. Siska saat ini tampak seperti banyak tekanan.
"Ya, bawa enjoy aja, sih. Lagian kamu
