Ternyata ada yang menguping pembicaraan Marcell dan Enrique di ruang meeting. Bukan Renata. Saat ini gadis itu sedang menyeringai licik dan penuh rencana jahat di benaknya. "Habis kamu kali ini Renata! Jadi kamu adalah putri keluarga Tanama yang hilang berpuluh tahun yang silam." Gadis yang tak lain adalah Shelina itu tertawa sinis dan melangkah meninggalkan pintu ruang meeting karena merasa Marcell dan Enrique sedang berjalan menuju pintu keluar ruang. Renata mendengus kesal saat keluar dari ruang meeting. Saat Renata membalikkan tubuhnya, dia hampir menubruk tubuh seseorang. Seketika tubuhnya menegang karena saat ini jaraknya sudah berada hanya terpaut 30cm saja dengan tubuh seorang pria paruh baya. Awalnya pria tersebut menatap Renata dingin, tapi tersenyum saat melihat kegug