21. Bertemu Ibu

1105 Words

Pukul lima kurang lima belas menit. Shena dan Reygan sampai di rumah keluarga Shena. Reygan sempat berdecak kagum selama perjalanan. Tepatnya mulai dari jalan desa yang kanan kirinya di kelilingi pepohonan dengan dedaunan yang lumayan rindang. Membuat jalan yang keduanya lewati teduh dan nampak segar. Sangat jauh berbeda dengan kondisi perkotaan yang sesak dan penuh asap. Reygan sampai membayangkan hidup di pedesaan untuk waktu yang lama. Mungkin isi pikirannya akan jernih dan mudah untuk berpikir. Desa Shena begitu tenang dan nyaman. Sempat tercetus ide untuk lari pagi di jalan desa. Pasti udaranya sangat menyegarkan. Atau memasak hasil kebun untuk makan di siang hari. Memang masakan rumahan yang sederhana namun menurut Reygan itu adalah hal yang menyenangkan. Rumah Shena berada cukup j

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD