Chapter Twenty

1199 Words

Malam itu, di tengah tidur lelapnya Khatrine dikejutkan dengan bunyi ponselnya yang berdering. Dengan mata yang sedikit terpejam, Khatrine mengambil ponselnya dan melihat siapa yang menelpon. Matanya sedikit memicing untuk memperjelas pengelihatamnya. Dan ketika tahu bahwa Thomas yang menelpon, Khatrine segera mengangkatnya. "Thom apa kau tahu ini jam berapa? Aku baru saja tidur dua jam yang lalu!" Di seberang sana Thomas terkekeh pelan. "Maaf, Khat. Aku tidak bermaksud mengganggu," pria itu menghela nafas panjang, membuat Khatrine merasa ada yang tidak beres dengan Thomas. "Thom...ada apa?" Khatrine memilih bangun dan menyenderkan tubuhnya di kepala ranjang. "Tidak ada apa-apa. Memangnya kenapa?" "Kau bisa cerita padaku jika memiliki masalah," ucap Khatrine langsung. "Dari suaramu, a

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD