Chapter 40

1115 Words

“Bagaimana bisa dia sampai ke sini?” Batin Sofia. “Sofia, siapa dia?” Tanya Ardias. Sofia tidak menjawab. Tangannya langsung meraih tangan Ardias dan membawa Ardias pergi dari tempat itu. Tapi, Yesaya hanya terdiam mematung tanpa mencegah kepergian Sofia atau sekedar memanggil namanya sekali. Tatapan matanya masih tertuju pada sosok perempuan indah itu, meski Sofia sudah tidak ada di depannya dan langsung menghindarinya. “Yesaya,” Retha meraih tangan putranya dan meletakkan di atas pundaknya. Sebelum Retha mengatakan hal lain tentang Sofia, Yesaya sudah mengatakan sesuatu lebih dulu pada mamanya. “Mama tidak usah khawatir, aku tidak akan mengejarnya.” Ucap Yesaya pada Retha, memastikan hal itu. “Mama senang mendengarnya.” Meski Yesaya sudah mengatakan itu pada mamanya, namun soro

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD