Bintang menghela pendek. Bibirnya tersenyum lembut mendengar gerutuan Sena sedari tadi yang tidak ingin berlari. Bintang pagi-pagi ke rumah Sena hanya untuk mengajak gadis itu untuk jogging bersama. Sena masih tidur telungkup namun dipaksa buat menemaninya. Kalau Sena mau, Bintang akan memberinya uang untuk top up skin game. "Sumpah ya, gue gak bakalan mau lagi lari pagi. Kerajinan banget gue, mending gue rebahan di kamar atau gak main game." Cerocos cewek itu sudah mengibaskan tangannya ke leher. "Lari pagi tuh bikin badan sehat, Na. Biar gak nimbun lemak juga." Balas Bintang berusaha menasehati, Sena berdecak dengan memperbaiki cepol rambutnya yang seadanya. "Istrahat dulu, istrahat." Ajak Sena hendak ingin duduk namun kerah bajunya di tarik begitu oleh Bintang membuat cewek itu me