"Jangan seenaknya menampar seseorang. Kamu tahu gak, kalau kamu itu orang yang tidak tahu malu. Tuan, Lukman." ucap Alex. Menajamkan matanya ke arah Lukman. Entah dendam apa yang menimpa mereka. Membuatnya perlahan mulai menghancurkan keluarganya. Dan Angel tak perduli akan hal itu. Tujuannya hanya ingin membuat Delon dan Elis marah. Dan juga malu pastinya.
"Siapa kamu? Beraninya kamu datang di pesta ini dan mengacaukan semuanya."
Alex terkekeh kecil. "Kalian tidak perlu siapa aku? Karena akh juga tidak butuh kalian."
"Apa pentingnya anda sampai anda bicara seperti itu, tuan." saut ayah Delon.
"Karena apa? Kalian akan tahu sendiri nanti. Yang paling penting, aku mengantar calon istriku ini ingin pulang mengambil barangnya. Dan kalian menghalangi jalannya."
"Dan untuk kamu w********
