Meera duduk menghirup udara sebanyak-banyaknya mendongak menatap langit-langit kamar, dadanya terasa tertimpa sesuatu yang besar sampai rasanya begitu sesak menyakitkan.
Melihat jam dinding kamar, jam lima subuh, Kookie bakal pulang jam enam pagi lebih baik bersiap memasak sarapan untuk suami dan putranya.
Dia tersenyum miris melihat handphone miliknya tampak tenang. Dari semalam suntuk dia menghubungi Kookie, tak ada satupun yang Kookie jawab. Bahkan pesan darinya pun diabaikan.
Dua tahun ia jalani tanpa senyuman lembut, sapaan hangat, pelukan menenangkan dari suaminya dan itu sangat menyakitkan dari apapun.
Sekali dia begitu frustasi diabaikan Kookie, dia memberanikan diri menghubungi Chin Hwa berharap bisa bertemu lagi. Sayangnya, Kang Won Ju sang ayah membuatnya sadar dengan membe
