Ji-hoo mengangguk. "Oke, entar Ha Neul ke rumah utama habis itu nyusul sama Joshua. Dia juga lagi ngurus sesuatu dulu baru kesini. Oke, bye. Bersenang-senanglah asal jangan lupa diri bro." Ji-hoo menutup panggilan telepon dari Kookie, tersenyum berjalan ke arah Titania dan Ha Neul.
"Jadi itu alasan, kenapa dua tahun lalu kamu sama Hua pengen aku rekrut Arumi sebagai partner di rumah sakit SongWoo,"
Ji-hoo semakin melebarkan senyumnya mendengar ucapan Titania, mengangguk kecil merangkul mesra pinggang Titania. "Jadi, mau nggak bantuin aku nya biar mereka bisa sama-sama. Tenang saja, predikat pelakor nggak ada dalam diri nona Arumi, toh Kookie dan Meera hanya menunggu tiga bulan lagi masa perceraiannya mereka."
"Sudah menjamin tuan Yoon,"
"Tentu saja. Please ya bantu, biar kita juga ngga
