Adam masih pada posisinya, berdiri menghalangi tubuh mungil Syaqila yang diam-diam mencengkram bajunya takut. Gadis berkerudung itu menelan salivanya kasar bergetar kecil melihat beberapa orang bertubuh besar yang datang bersamaan dengan Omanya mendekat. Sedangkan, Omanya hanya berdiri anggun dengan menatap Adam dan Syaqila lurus.
"Kebetulan sekali ya, bisa ketemu kalian berdua disini. Oma baru pulang kerja dan gak sengaja lihat kalian berduaan di pinggir hutan begini. Ada apa ini, Oma mencium bau-bau mencurigakan dari kalian berdua?" Katanya dengan tersenyum lebar membuat Adam menghela kasar. "Tapi bentar," tambahnya dengan makin mendekat ke arah Syaqila, "jangan terlalu percaya sama cowok ya, dia bisa jadi baik di depan kamu tapi di belakang berhianat." Tuturnya dengan tersenyum manis k
