Jadilah Kekasihku

1022 Words
"Apa mau kamu? Bukankah kemarin kamu sepakat kita melakukan sekali di hotel dan lalu kamu tidak akan mengangguku. Lepaskakan! Disana ada suamiku, Rendra." "Aku jatuh cinta pada kamu kakak iparku." "Plakk! Cukup! Aku muak denganmu dan aku harap kamu mati saja. Pergi ke laut sana." Laura marah sambil menampar Rendra. Dia memaksa Rendra untuk membukakan kamar mandi yang tadi di kunci oleh Rendra. Laura ke luar dari kamar mandi dan dia berlari menuju ruang kerja Brian. "Sayang! Kamu kenapa? Kenapa lari dari kamar mandi kantorku? Apa kamu bertemu Rendra dan malu karena dia adikku?Apa kamu risih dia ke kamar mandi juga?" tanya Brian. "Suamiku, aku tidak suka dengan adik kamu. Dia mata keranjang. Aku ke kamar mandi dia ikut juga, apa kamu pikir dia adik yang baik?" "Kamu jangan berpikiran buruk soal Rendra. Dia itu baik tidak mungkin Rendra mata keranjang. Dia itu masih belum menikah. Pasti dia ada pacar kenapa juga dia sengaja." "Sudahlah, dari dulu kamu tidak akan percaya padaku. Aku mau pulang ya! Kamu cepat deh pulangnya, jangan tidur di kantor," jawab Laura dan pamit ke Brian untuk pulang. Brian tidak curiga sama sekali kalau istrinya ada hubungan gelap dengan adiknya. Laura sama sekali tidak tahu kalau Rendra itu adik Brian. Itu seperti takdir saja akan ada cinta terlarang diantara mereka. Rendra mulai jatuh cinta pada istri kakaknya tanpa Brian tahu. 'Dasar pasangan palsu. Laura kamu akan bahagia bersamaku daripada dengan kakakku." Rendra dari kejauhan mengintip Laura dan Brian Rendra bersembunyi di balik tempat rak buku di dalam kantor Brian. Lalu Rendra pergi ke ruangan meeting karena selesai istrirahat siang akan ada meeting penting. Laura segera pulang dari kantor Brian. Saat dia sampai di rumahnya, dia mendapat chat whatshapp dari Rendra. Laura membaca chat dari Rendra saat itu. Laura takut dia ketahuan sampai dia rasanya ingin bisa membunuh Rendra agar dia tutup mulut. Dia memang bodoh akan cinta dan polos akan cinta, tapi dia itu wanita yang tegar. "Apa-apaan dia ini. Chatnya m***m banget. Kata dia (kamu tunggu aku selesaikan proyek bisnis ini membantu kakakku, setelah itu kamu bisa jalan-jalan bersamaku)." Laura menerima chat whatshapp dari Rendra dan dia mengumpat karena Rendra kurang ajar. Saat itu Laura lelah dan cuacanya begitu panas, dia akhrinya ketiduran. Saat dia bangun, dia begitu kaget ada Rendra dihadapannya. Rendra masuk rumah Brian tanpa sepengetahuan siapapun. Rumah Brian kosong karena pembantu dan satpam libur, izin pulang ke kampung mereka selama seminngu. Laura berteriak saat itu. Laura tidak tanu kalau Brian dan Lussy ke luar kota untuk urusan bisnis, mereka saat itu mengirim pesan pada Laura. Laura tidak membalas pesan itu karena dia ketiduran. "Kakak Ipar, kamu bangun malam ini aku akan menginap disini." Rendra membungkam mulut Laura. "Arghhhh.... Kamu itu maling ya? Kok bisa masuk rumahku? Suamiku nanti kesini dan ini waktunya dia pulang kerja. Aku belum masak lagi, aku ketiduran. Pembantu dan semuanya pulang ke kampung, aku akan masak. Jangan ganggu aku, Rendra," teriak Laura. "Kakak ipar suami kamu itu mengizinkan aku menginap disini. Aku sudah bilang ke dia kalau aku akan menjaga kamu. Dia tidak akan pulang." "Baiklah! Tapi kamu jangan dekat-dekat aku lagi! Aku mau masak makan malam dulu. Sana ada di ruang tamu saja." suruh Laura dan dia mendorong Rendra untuk menjauh darinya. Laura hanya terpaksa menuruti kemauan Rendra karena Brian akan percaya pada Rendra yang adiknya daripada dirinya. Laura membiarkan Rendra menginpa di rumahnya. Laura sedih dan dia tidak sangka kalau sudah sejauh itu perselingkuhan suami dan kakak kembarnya. "Suamiku dan kakak kembarku sedang bersama dan saat ini adiknya yang kurang ajar ini ke rumahku? Kenapa aku menangis? Air mata ini turun sendiril, apa benar mereka telah berselingkuh? Kenapa tega kalian padaku?" Laura membaca pesan Whatshapp suaminya dan dia langsung menangis. "Kakak ipar, kamu tenang saja. Ada aku disini jika Kakakku selingkuh dengan kakak kamu. Aku yang akan bantu kamu balas dendam. Aku akan menemani kamu." Rendra mencoba menghibur Laura. "Sakit banget hatiku ini! Tolong hibur aku bagaimanapun caranya. Aku kesal dan sedih sekali malam ini." Laura tanpa sadar dia memeluk Rendra. "Sudahlah! Jangan pikirkan suamimu tukang selingkuh. Saudara kembar kamu juga gila. Makan dulu dan tunjukkan kamu itu wanita kuat dan aku akan hibur kamu hingga lupa,"ujar Rendra. "Baiklah! Kamu makan dan habiskan kalau tidak habis kamu tidak boleh bertemu denganku lagi. Aku mau kamu bisa menggantikan suamiku dan bisa ada saat aku butuh kamu. Apa benar kamu mencintai aku Rendra?" "Aku cinta kamu Kakak Ipar." "Tolong untuk saat ini aku butuh kamu di dekatku. Rendra kenapa Brian tidak bisa mencintai aku seperti kamu?" "Dia itu pria seperti Papaku yang suka bermain wanita dan punya banya wanita. Kamu cantik dan kamu pintat Kakak Ipar, jangan pikirkan Kak Brian lagi." Rendra jatuh cinta pada padangan pertama saat di diskoktik pada Laura. Dia tidak sangka akan mencintau Laura yang dia itu kakak ipanya. Laura memang cantik dan Rendra selalu berkata manis agar Laura tetap dekat dengannya. Malam itu Laura di temani Rendra adik suaminya. "Aku bosan di rumah dan kamu membawa mobilkan? Aku mau menghirup udara malam ini." "Aku membawa mobil. Ayo jalan-jalan minum juga boleh dan kamu tidak boleh stress memikirkan suami gilamu itu." "Baiklah! Ajak aku minum saja ke diskotik yang pertama kali kita bertemu." "Ayo kita berangkat! Aku akan menemani kamu Kakak Ipar dan aku akan menghibur kamu." Rendra dan Laura pergi ke diskotik tempat mereka pertama kali bertemu. Mereka minum wine dan sebelum Laura mabuk, dia mendapat foto yang di kirim ke ponselnya dari Lussy. Betapa terkejutnya Laura melihat foto telanjang suaminya dan kakak kembarnya di ponselnya itu. Laura hancur lagi dan dia sedih lagi. Lussy dengan terang-terangan mengirim foto perselingkuhan mereka di atas ranjang dan saling berpelukan tanpa sehelai benangpun. "Kak Lussy, apa mau kamu? Belum cukupkah aku menjadi pengganti kamu? Dulu kamu kabur dari rumah. Apa kita ini saudara, foto ini semakin memperjelas hubungan kalian." Laura menangis air matanya jatuh menganak sungai akibat foto kiriman dari Lussy. "Laura, suami kamu keterlaluan. Jika kakakku selingkuh dengan kakak kembar kamu. Kenapa kamu tidak selingkuh juga. Balas dendam saja dan aku bantu kamu karena aku benci dengan Kak Brian." "Rendra, jadilah kekasihku. Tolong aku! Hibur aku! Buatlah aku melupakan perselingkuhan kakak kamu dan kakakku." Laura memeluk Rendra.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD