14. Benar-Benar Manis

1171 Words

“Awalnya saya baru beres mencuci pakaian. Sebelum mandi kan saya mencuci pakaian ....'' Violita menjelaskan secara rinci, tapi Fathan terus mengelak, menuding bahwa Violita tengah berbohong. Hingga Daniel yang terlalu geram sengaja menatap Fathan tajam. “Besok pagi, pengacara kami akan menuntaskan kasus ini!” tegas Daniel yang meski berucap lirih, tapi terdengar menyeramkan bahkan di telinganya sendiri. Violita berangsur meraih sekaligus menggenggam tangan kanan Daniel. Ia masih duduk di hadapan penyidik yang tengah mencatat setiap keterangannya. Karena tampaknya, power Daniel bisa membuat polisi mengusut tuntas kasus mereka. Setelah hampir dua jam memberikan keterangan, Violita dan Daniel diizinkan pulang. “Kamu masih mau pulang ke kontrakan?” tanya Daniel yang hanya mengingat kontr

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD