Tak terasa sudah dua minggu berlalu. Randy menepati janjinya kepada Rayana, kalau setelah malam itu dirinya tidak akan menemui Rayana lagi sebelum dirinya benar-benar menyelesaikan ujiannya.
Bahkan setelah ujian selesaipun, Randy tak bisa bertemu dengan Rayana, karena ternyata Rayana ikut ibunya ke rumah saudara untuk menjenguk tantenya yang sakit.
Tadi pagi, Randy mendapat telepon dari kekasihnya untuk menjemputnya di bandara, karena hari ini Rayana kembali ke Jakarta. Tapi tanpa ibunya, karena sang ibu harus tetap tinggal di rumah saudaranya.
Randy yang sudah bersemangat empat lima akan segera bertemu dengan kekasihnya pun sudah bersiap-siap.
“Den Randy mau kemana kok sudah rapi gini?” tanya Bik Surti yang melihat Randy yang sudah turun ke lantai satu.
“Mau ke rumah temen, Bik. Aku
