Bab 34. Hormon Kehamilan

2468 Words

Shanum masuk ke dalam mobil Gilang dirinya menatap pada Gilang yang tersenyum pada dirinya, dan mereka akan ke perusahaan sekarang. Dan semenjak Gilang memutuskan hubungan dengan Mawar. Shanum tidak pernah melihat gadis itu lagi, dan dia masih merasa bersalah pada Mawar, karena ulah dirinya Mawar putus dengan Gilang. “Kamu sudah siap? Dan tidak ada yang tertinggal?” tanya Gilang pada Shanum. Karena kemarin mereka sudah separuh jalan, ternyata ada yang tertinggal dan mereka kembali pulang lagi. Shanum menggeleng pelan, dan sudah tidak ada yang tertinggal lagi, dan dia tahu kalau kekasihnya itu menanyakan hal itu karena kekasihnya akan balik ke sini lagi, kalau ada barang Shanum yang tertinggal. “Sudah tidak ada. Dan kita berangkat sekarang,” ucapn Shanum pada Gilang. Gilang yang men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD