Perempuan tidak Tahu Terima Kasih

972 Words

Wanita ini memang selalu tiba lebih awal dan menunggu kedatangan Reiner, hal itu karena Nadira selalu menghubungi Reiner pada jam kerja seperti saat ini, dan membuat Reiner membutuhkan banyak waktu untuk menutup pekerjaannya terlebih dulu, bukan menyelesaikan. "Aku pesankan makanan untuk kamu ya." Nadira memanggil pelayan, dan tak lama kemudian pelayan pun menghampiri meja mereka. "Espresso dan tenderloin steak medium well." Nadira menyampaikan pesanan setelah sebelumnya sang pelayan bertanya. Dia tak perlu bertanya dulu pada Reiner, karena dia sangat tahu makanan dan minuman favorit pria itu. Sang pelayan mengangguk mengerti. Setelah memastikan tidak ada yang dipesan lagi, dia pun pergi meninggalkan meja mereka. "Kamu memang paling mengerti aku, Nad." Reiner kembali tersenyum. "Kamu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD