Penyesalan Dennisa

1453 Words

"Ampuni saya, Bu. Ibu boleh hukum saya dengan cara apa pun, asal jangan penjarakan saya. Saya terpaksa melakukan ini demi ibu saya yang terbaring sakit. Maafkan saya telah merugikan perusahaan." Gayatri selalu bisa menilai, mana yang bohong dan mana yang berkata jujur. Kali ini dia melihat kejujuran di sana. Di balik tangisan memilukan. "Saya percaya kepadamu lebih-lebih dari percaya pada orang lain. Bisa bayangkan bagaimana sakitnya dikhianati begini?" Perempuan itu merapatkan pegangannya pada kaki Gayatri. Berulang kali dia ingin menyudahi pengkhianatan ini, tetapi jika berhenti maka keselamatan sang ibu jadi taruhannya. "Ceritakan bagaimana awalnya?" desak Gayatri. "Waktu itu saya izin beberapa hari karena ibu sakit. Lalu saat di rumah sakit dan saya harus melunasi biaya pengobata

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD