Allura tersenyum senang saat memasuki kamarnya dan Elang yang terletak di lantai dua. Kamar yang didominasi oleh warna putih bersih itu memiliki ranjang besar di tengah ruangan. Satu sofa panjang dan dua sofa kecil yang berhadapan langsung dengan televisi. Meja belajar yang berdempetan dengan rak buku. Juga pemandangan dari balkon yang menyegarkan mata.
Tapi, sebenarnya bukan semua hal tadi yang membuat senyuman Allura kian terlihat jelas. Melainkan adanya wardrobe besar di salah satu sisi kamar dengan meja rias di bagian tengahnya. Begitu membuka pintu-pintu itu, senyuman Allura kian mengembang. Masih banyak space kosong yang nampaknya akan muat untuk baju-baju serta tas-tas yang ia boyong dari rumah Mama.
Elang hanya menggunakan dua bagian dari wardrobe untuk baju-bajunya yang dilipat
