RASA BERSALAH

1318 Words

"Itu aku tidak tahu pasti. Pengacara Hammam pun tidak tahu pasti. Ayah hanya berseloroh untuk menyimpannya dan memberikannya kepadaku ketika usiaku sudah mencapai tiga puluh lima tahun," ungkap Bian. "Menurut Pengacara Hammam, ayah juga tidak menunjukkan gelagat tertekan atau misal seperti orang yang memberikan pesan terakhirnya," Bian menatap Dine, "Apalagi, ayah menyerahkan pesan itu juga sepuluh tahun sebelum kepergiannya." "Jadi, entahlah.." Bian menggelengkan kepalanya. "Ayahmu meninggal ketika kamu berusia dua puluh lima tahun. Artinya kalau dia menyerahkan catatan itu sepuluh tahun sebelum meninggal dunia, berarti saat usiamu lima belas tahun," Dine menggumam sendiri. "Iya," Bian mengangguk. "Pengacara Hammam sudah menyimpan catatan itu selama dua puluh tahun." "Dugaanku

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD