"Jamy, Jamy ..." Lika memasuki ruangan Jamy dengan riang. Dia duduk di sofa, lalu menyilangkan kakinya agak tinggi, dengan niat memamerkan sepatu barunya. Sementara itu, Jamy sibuk mondar-mandir mengurusi semua berkas yang ada di atas mejanya. "Jam, sibuk ya?" Jamy berhenti sejenak lalu menatap Lika, Lika bersemangat dia menggoyang-goyangkan kakinya, agar Jamy melihat sepatu yang dia kenakan. "Tolong bawain berkas di meja itu kemari" perintah Jamy, lalu kembali sibuk dengan pekerjaannya. Lika dengan cemberut membawa berkas di meja depannya ke meja Jamy. "Ngurusin apaan sih, repot amat," "Eh kol siomay, bos Lu lagi sibuk gini bukannya bantuin, malah ngerusuhin," "Kan masih pagi, baru juga jam 8," Lika mengekori Jamy, kemana-mana, "Jam ... Jamy," "Apaan sih Lu, gangguin orang aja, min