Aya mengedip ngedipkan matanya. Ia melihat sekeliling. Ini bukan kamarku! Yang lebih mengagetkan, ia tertidur dalam posisi bersandar di d**a Gala yang telanjang. "AHH!! Gala! Apa yang kamu lakukan?" Aya mendorong tubuh Gala yang merubah posisinya menjadi telungkup. Sedangkan ia langsung duduk di atas kasur. Ia memperhatikan kalau Gala hanya berselimutkan handuk untuk menutupi bagian bawah tubuhnya. Aya langsung memastikan kalau tubuhnya masih tertutupi pakaian rapi. Bra dan celana dalamnya pun masih ia kenakan. Aya pun bernafas lega. Gala menggumam, "Aku tidak melakukan apapun. Tenang saja. Meski godaan itu ada Kirani. Tapi aku selamat." Aya melihat kalau bekas luka di punggung Gala terlihat jelas kali ini. Apa aku tanyakan saja? Aya bimbang. "Ada luka di punggungmu. Itu