Part 14

1438 Words

Esok paginya, Alicya terbangun dan melihat pagi menunjukkan pukul 10, membuatnya bergegas bangun, ia mendengar suara dari arah dapur dan menghampiri Uyan yang kini tengah memasak sesuatu. "Sean? Aku pikir Uyan," kata Alicya. "Kamu sudah bangun?" tanya Sean. "Hem, akhir-akhir ini, bukan hanya nafsu makanku yang bertambah, tapi juga aku lebih sering tidur." kata Alicya. "Begitulah wanita hamil seharusnya, kamu mandi dan bersiap untuk sarapan." kata Sean, membuat Alicya tersenyum melihat suaminya kini tengah sibuk dengan alat dapur, apalagi terlihat tampan dengan celemek, baru kali pertamanya Alicya melihat Sean di dapur dan itu menyenangkan. "Kamu sedang apa?" "Aku hanya bisa membuat pasta, jadi kita sarapan dengan pasta saja, bagaimana?" tanya Sean. "Memangnya, Uyan kemana?" "U

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD