Jam kerja kantor sudah usai. Sampai saat ini, Angga belum juga membalas chat dari Ranti. Sebagai kekasih, Ranti semakin merasa kesal dengan sikap Angga yang tak ada kabarnya.
“Mas Angga, kamu ke mana sih? Satu kantor bukannya makin dekat malah menjauh!” Gerutu Ranti sembari mencoba mencari keberadaan Angga.
“Kenapa yah, sehari gak ketemu mas Angga rasanya kangen? Biasanya ada yang bayarin makan. Antar pulang. Sekarang harus pulang sendiri deh!” Ranti kembali menggerutu.
“Sudahlah, malas aku urus cowok kaya mas Angga! Mending aku pulang! Kalau saja aku gak butuh, aku tinggalin kamu aja mas! Saat ini aku masih butuh kamu. Lumayan ada sopir gratis.” Aku keluar dari kantor tanpa mas Angga.
Selama kerja satu kantor, Angga biasanya mengantar pulang Ranti. Meski jarak kontrakan tak jauh dari
