BAB 37

1427 Words

“Apa yang kau lakukan padanya?” tunjuk orang tersebut, menatap Alea yang menangis memegang bajunya dengan erat. Alea menatap lelaki di depannya berharap lelaki itu mau menolongnya sekarang. “Ya, menyuruh dia untuk telanjang. Memangnya apalagi?” tanya Vanno malas. Lelaki itu tertawa sumbang mendengar apa yang dikatakan oleh Vanno barusan. Ia menggeleng pelan, tidak menduga kalau Vanno bisa melakukan hal seperti itu pada Alea. “Alea, kau tidak perlu membuka pakaianmu kau bukan w************n!” Ucapan lelaki itu seketika membuat Alea menarik sudut bibirnya mendengar ucapan lelaki yang begitu dikagumi olehnya selama ini. Ahh, maaf. Bukan bermaksud mengagumi suami orang. Tapi lelaki itu memang lebih baik dibanding Vanno— yang menjadi teman lelaki itu. “Azka! Apa yang kau katakan hah?!

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD