DANISA. 9 SIAP MENTAL

1140 Words

Besok pagi Danisa, dan Radit akan pergi. Malam harinya setelah selesai bertugas, Danisa masuk ke kamarnya untuk istirahat. Danisa baru selesai mandi, dan berpakaian. Ia duduk di tepi tempat tidur menatap tas pakaiannya yang besok akan ia bawa. Suara ketukan pelan di pintu mengagetkannya. "Dayang Putri." Suara lirih memanggilnya. Bukan suara Bi Hanna yang memanggilnya. Danisa ragu untuk membuka pintu karena tidak mengenali suara itu. "Dayang Putri, saya dayang pribadi Tuan Putri Hening. Saya diutus Tuan Putri Hening untuk menjemput kamu." Mendengar itu, Danisa segera membuka pintu. Dua orang dayang berdiri di hadapannya. "Salam." Danisa memberi hormat. "Salam. Tuan Putri, dan Pangeran ingin bertemu Dayang Putri." "Ada apa, Dayang?" "Saya tidak tahu. Silakan ikut kami ke tempat ti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD