Setelah menunggu beberapa menit di depan caravan, akhirnya tiga orang yang baru saja menghubungi Mugi akhirnya tiba. Mereka terlihat sangat senang karena bisa menemukan tempat tinggal Mugi dan Haru, apalagi ketika sudah di tunggu oleh keduanya di depan pintu caravan. Lavi yang sudah tak sabar untuk memberikan hadiah kepada Haru melangkah lebih cepat dari dua rekannya, tanpa memedulikan kehadiran Mugi, ia langsung saja memberikan hadiah yang sudah disiapkannya kepada Haru. “Aku harap kau menyukainya,” ujar Lavi. Ia mengulas senyuman, berharap Haru segera mengambil alih boneka di tangannya. Haru dengan ragu menerimanya, ia merasa bingung kenapa Lavi memberikan boneka itu, apalagi menyebutnya sebagai hadiah. Memangnya ... ada apa dengan hari ini sampai dia harus menerima hadiah? Hah ...