55. Raka Khawatir

1511 Words

Aira mengangguk pada Tika. Ia tak mau ada keributan babak kedua dengan Yumna, jadi lebih baik ia juga pulang. "Iya, Mbak. Buruan deh ajak pulang aja Elsa. Hati-hati nyebrangnya." "Iya. Saya pamit ya sama Elsa," tukas Tika. Ia lalu menatap Elsa yang sedang mengintip isi kantong plastik pemberian Aira. "Bilang good bye sama tante Aira." "Babai, Ante!" Elsa melemparkan senyuman pada Aira lalu melambaikan tangannya. Aira pun membalas lambaian tangan kecil itu. Ia membiarkan Tika dan Elsa menyeberang jalan lebih dulu. Baru ia berjalan ke sisi jalan yang pas untuk tiba di depan kafe Raka. Dari sana, sembari menunggu jalan lebih lengang, ia bisa melihat Yumna tampaknya memarahi Tika. Ia jadi cemas, apakah Yumna marah karena baby sitter itu ketahuan sudah teledor menjaga Elsa ataukah karena ia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD