Kanaya bersenandung kecil saat lift sudah terbuka. Ia sudah membawa makanan untuk Max dan juga menebus obatnya. Langkah kaki gadis itu terhenti saat melihat seorang perempuan berambut sebahu, bercelana pendek yang memperlihatkan paha mulusnya dan ditambah baju crop yang membuatnya terlihat seksi berdiri di depan pintu kamar apartemen Max. “Lo siapa?” tanya Kanaya membuat perempuan cantik itu menoleh. Ia tersenyum tipis lalu melipat tangannya depan d**a. Tas kecil yang ada di bahu kiri kini berpindah ke kanan. “Kenalin gue pacarnya Max. Nama gue Alexa,” aku wanita itu membuat Kanaya menaikkan alisnya. Kanaya bertanya-tanya dalam hati apakah Max benar punya pacar atau gadis di depannya hanya mengaku-ngaku? “Pacar?” tanya Kanaya lagi. Alexa mengangguk. “Gue calon istrinya Max,” ujar K