Prima memasuki tempat kerjanya dengan beban rumah tangga yang menggelayuti pikirannya. Ia berusaha berkonsentrasi pada pekerjaannya, melakukan yang terbaik karena jika sewaktu-waktu Mira marah dan mengadukannya kepada atasannya yang akan mengancamnya kehilangan pekerjaan, atasannya masih bisa mempertahankannya karena performa kerjanya. Primapun juga mulai turun ke lapangan dan ikut mencari pelanggan yang bisa meningkatkan penjualan unit mobilnya, bukan komisi khusus yang ingin didapatkannya, tetapi kepercayaan atasannya atas kerja keras dan usahanya dalam meningkatkan performa penjualan. Prima akui, timnya melakukan penjualan yang pesat. Koordinasi dan tips darinya saat menggaet calon pembeli digunakan baik- baik oleh timnya dan itu membantunya mendapatkan performa yang bagus sebagai pemi