Farhan Maulana tiba di kota M dan langsung menemui pihak kepolisian. Dia bertindak seolah-olah merasa terzalimi dengan kejadian ini.
"Saya berharap kasus ini di usut tuntas pak. Bagaimana mungkin mendiang istri saya di culik. Tolong cari pelakunya sampai ketemu, saya bersedia membayar berapapun biayanya, dan satu hal lagi saya mohon temukan mayat istri saya pak!" Farhan memelas saat bertemu Polisi. Air matanya jatuh berlinang, aktingnya lumayan bagus, siapapun tak akan bisa menyangka jika dia adalah dalangnya.
"Kami sedang berupaya pak, kasus ini cukup rumit. Menantu anda sekarang sedang di tahan di sel tahanan wanita. Apakah anda ingin bertemu dengannya?"
Pertanyaan polisi cukup membuatnya terkejut namun dia bisa menguasai diri.
"Untuk saat ini belum pak, saya serahkan sepenuhnya ka
