Bab 08

1016 Words

Zahra tidak henti menatap jamnya sudah hampir 15 menit dia menunggu tapi akbar tidak kunjung muncul di hadapannya. Helaan nafas terdengar kini gadis itu menatap sebuah taman kecil di cafe itu, indah penuh dengan bunga-bunga. Asik dengan lamunannya Zahra tidak menyadari bahwa kini Akbar sudah duduk di depannya, lelaki itu hanya diam sambil menatap wajah Zahra yang sangat ia rindukan "Zahra ...," Panggil Akbar dengan nada rendah dan sedikit serak. Zahra sontak menoleh. Mata gadis itu langsung bertemu dengan mata sendu Akbar yang menatapnya lekat. "A .... Akbar!" Lelaki itu mengulas senyum saat melihat wajah kaget Zahra "Apa kabar Ra?" ***** Maira asik di dapur berkutat pada pekerjaannya sebagai ibu rumah tangga di luar sibuknya Wanita itu mempersiapkan pernikahan Zahra, Maira tidak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD