Jari jemari lentik dengan kuku berhias cat warna ungu, meraba-raba sisi tempat tidur masih dengan mata yang terpejam. Mencari-cari keberadaan seseorang yang rupanya tidak ia dapatkan. Kelopak mata itu pun pada akhirnya mengerjab, lalu sedikit terbuka. Terkejut karena ranjang sebelahnya kosong. Ke mana perginya sang suami? Apakah sudah bangun duluan seperti biasanya? Dengan nyawa yang belum sepenuhnya terkumpul Zyzy bertanya-tanya. Sampai dia diam sejenak, selanjutnya membuka matanya penuh seraya menolehkan kepala ke kiri dan ke kanan menyisir seluruh penjuru kamar. "Mas!" Panggilnya. Namun, tak ada jawaban dari siapa pun juga Dengan berat hati Zyzy beringsut bangun masih dengan mencari di mana Sakha berada. Kamar terasa sepi, juga tak ada tanda-tanda sang suami ada di sini. Teringat ak