21_menikah?

1166 Words

"aish sial!" Zera membersihkan seragam kerjanya yang terkena cipratan air saat mobil putih Suv melintas didepannya dengan kecepatan tinggi. "Kenapa aku selalu saja sial!" Sambil terus menggerutu Zera melangkah kembali menyusuri jalan ketempat kerjanya. Lagi-lagi Zera bertemu dengan Rigel, namun ia kini lebih memilih untuk menghindar dan menjaga jarak dari pria itu. Bukan karena apa, namun ia lebih memilih untuk diam dan tidak lagi ikut campur dalam dunia peria itu, sudah cukup ia dibentak kala itu dan kali ini tidak akan lagi Rigel membentaknya. Huh! Siapa dia? Suka banget menindasku. Gumam Zera sambio berbelok arah mencari jalan lain untuk sampai keruang gantinya. "Ramlan!" Seru Zera senang saat melihat teman kerjanya itu tengah membersihkan lobi rumah sakit. "Zera! Kamu jangan lupa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD