Gio sangat terkejut melihat kondisi Diana yang sangat menyedihkan. Hatinya teriris melihat wanita yang di cintainya terkulai lemas tidak berdaya di pembaringan. Gio lalu memeluk tubuh Diana dengan air mata yang menetes. Sakit sekali rasanya melihat orang yang sangat berharga tersiksa dengan luka-luka yang mengenaskan. “Siapa yang tega melakukan ini? Ucapnya menahan amarah. Dia melihat hampir di sekujur tubuh Diana terdapat luka lebam. “Itu..itu tuan sendiri Den.” Jawab Bibi sambil terisak. “Apa?! Dasar pria b******k! Tega-teganya dia berbuat kejam terhadap istrinya sendiri. Kita harus membawanya ke rumah sakit, Bi. Lukanya sangat parah, dia tidak bisa di biarkan seperti ini.” Ucap Gio cemas. “Iya Den, kalau begitu saya persiapkan Ibu dulu.” Ucap Bibi lalu melangkah ke arah ruang ganti