11. Terpaksa

1700 Kata

Pagi ini, pagi yang berbeda bagi Talita Dzakira Azzahra. Hari ini, dia mulai bekerja di tempat masnya bekerja. Bahkan, yang biasanya sehabis subuu Talita tidur kembali, kini gadis itu sudah selesai mandi hanya tinggal memakai skincare rutinnya di pagi hari. Barulah selesai memakai skincare, Talita bangkit dari duduknya dan berjalan keluar kamar. Masih nampak sepi, wajar saja. Dia yakin, masnya pasti belum bangun. Talita bergegas ke kamar masnya. Tapi baru saja tangannya mau mengetuk pintu kamar, pintu itu sudah lebih dulu terbuka dari dalam. Dzakki sendiri kaget melihat wujud adiknya sudah berdiri di depan pintu kamarnya, dengan cengiran yang membuat Dzakki merinding dibuatnya. "Ngapain?" "Hehe, mau bangunin Mas. Mas udah subuhan?" Dzakki menganggukkan kepalanya, "Udah alhamdulilah."

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN