Bianca langsung mendekati Raymond yang tampak berdiri sendirian di dekat pintu restoran, karena acara sudah berakhir. Raymond mendengus tersenyum melihat wajah manja istrinya tersebut, yang selalu membuatnya b*******h dan ingin segera dia dekap.
Hampir saja Bianca berucap sayang, tiba-tiba Haikal menghampiri keduanya.
"Apa kabar lu, Mon,” sapa Haikal seraya mengulurkan tangan kanannya.
Raymond balas dengan rangkulan eratnya.
Haikal balas lagi dengan tepukan lembut di punggung Raymond.
“Sehat. Lu?” Raymond balik tanya.
“Yah. Sehat,” balas Haikal dengan senyum hangatnya.
Raymond angguk-anggukkan kepalanya.
“Kuliah lu gimana?” tanya Raymond kemudian.
“Lancar sampai saat ini. Hm … berkat lu juga yang bimbing gue belajar dulu di sekolah, jadi semangat belajar nih,” ujar Haikal.
Raym
