42 - Memaksa Mengantar

1046 Kata

Di kampus, Lintang jadi lebih pendiam, banyak menghindari percakapan dengan teman-temannya, dan kepalanya lebih banyak tertunduk dan menyibukkan diri dengan apapun seperti ponsel atau sekedar menulis sesuatu hanya agar tidak diajak bicara siapapun.  Meski sebenarnya dia tidak ingin masuk kuliah, tapi itu sama saja menyia-nyiakan uang yang sudah dibayarkan kedua orang tuanya. Lintang tidak mau itu. Walau alasan tak mau menyia-nyiakan uang kuliah dan tak ingin tertinggal pelajaran, ada satu lagi yang membuat dia memilih kuliah, memilih keluar dari apartemen.  Ada Bramasta di apartemen mewah dia. Bramasta menolak pergi dari sana karena dia menemukan fasilitas kehidupan yang nyaman di tempat Lintang.  Daripada Lintang terus diperlakukan sebagai bud4k s3ks Bramasta, lebih baik dia berangkat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN