Seperti yang telah dikatakan Erlangga, dia memang datang lagi ke rumah itu pada tengah malam, diantar oleh Boi. Karena tidak ingin dirinya ambruk karena kelelahan, maka Erlangga menyerahkan tugas menyetir kepada Boi saja jika dia mendapatkan jam kerja siang sampai malam. Dan memang keluarga Seto memperkenalkan Erlangga sebagai kerabat jauh mereka yang menumpang hidup di rumah mereka untuk mencari pekerjaan. Meskipun alasan mencari pekerjaan itu terdengar aneh bagi beberapa warga di sana, karena biasanya anak muda di situ justru akan pergi ke kota yang lebih besar untuk mencari pekerjaan, tapi Erlangga malah ingin mencari kerja di kota kecil begitu. Namun, karena tidak sopan jika menanya banyak hal kepada warga baru, maka para tetangga itu pun diam saja dan menerima kehadiran Erlangg