Selama perjalanan menuju apartemen Avelyn masih saja terus melamun, ia sebenarnya tengah memikirkan hal-hal apa yang harus dilakukan untuk mendapatkan targetnya. Hingga kini ia sekarang tengah berada di depan lampu merah, yang otomatis mobilnya akan berhenti. Tepat setelah lampu itu berganti menjadi hijau, tapi pikirannya masih terus berkelana hingga beberapa kali mobil dari arah belakang terus membunyikan klaksonnya. Avelyn baru sadar ketika dirinya mendapatkan teguran, dari arah mobil belakangnya. Pikiran kacau membuat dirinya tidak bisa fokus dengan apa yang sedang dikerjakannya. Tujuannya saat ini ingin segera merehatan tubuhnya di atas kasur tercintanya. Mungkin setelah ia tidur otaknya akan jernih lagi, kurang lebih ia berpikir seperti itu. Hanya butuh waktu lima belas menit untu