68. Menculik

1341 Kata

Prisma tidak berniat untuk mendengarkan suara panggilan Birru. Ia melanjutkan langkahnya ke arah mobil, tanpa tahu ada dua orang jahat sedang mengancam nyawanya. "Prisma!!" panggil Birru lagi dan kali ini lebih keras. "Berisik sekali, sih?" keluh Prisma sambil mempercepat langkahnya. Birru tidak bisa tinggal diam melihat dua orang suruhan ayahnya kian mendekat. Ia berlari mengejar dan meraih tangan Prisma, lalu menariknya ke dalam pelukan. "Apa yang kau lakukan, Birru?!" teriak Prisma murka. "Sebentar saja. Biarkan aku memelukmu sebentar," bisik Birru dengan tatapan fokus ke arah dua orang suruhan ayahnya. Melihat Prisma tak lagi sendiri membuat mereka menghentikan langkah secara tiba-tiba. Dua orang itu mengumpat kesal karena rencana menculik Prisma gagal. Sesaat kemudian, orang sur

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN