Prahara 15 - Jemputan

1254 Kata

“Keputusan apa?” tanya Vivian. "Adisty tidak ingin kehilangan Indari sebagai ibunya dan aku nggak bisa kehilangan kamu sebagai wanita yang ku cintai. Aku akan menikah denganmu, meski hanya menikah sirih," kata Sammy, membuat Indari menundukkan kepala. Indari terkejut mendengar apa yang menjadi keputusan suaminya, Indari terkekeh, ia tak menyangka lelaki yang tidak memiliki hati itu malah membuatnya kecewa. Indari berkata, "Maafkan aku, Mas, aku nggak bisa, kika kamu ingin menikah dengan Vivian, mending ceraikan aku dulu, bercerai bukan berarti aku menghilangkan tanggung jawabku kepada Adisty." "Ndari, kita sudah membicarakannya, 'kan? Kita baru akan bercerai setelah Adisty memahami segalanya," lirih Sammy. "Mas, aku menerima semuanya, kamu menceraikanku terserah darimu, aku terima mesk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN