"Kenapa Mama menyembunyikan fakta sebesar ini dariku?" lirihku dengan menatap kecewa. Bisa-bisanya Mama tidak menceritakan kejadian yang seharusnya aku pun mengetahuinya. "Sebab Mama tidak ingin kamu menikahi Isma hanya karena kasihan dan rasa bersalah," jawabnya dengan tatapan kosong. "Lima tahun yang lalu karena kecerobohan Mama, dua nyawa melayang dan yang satunya dinyatakan kritis serta rahimnya terpaksa harus diangkat akibat mengalami benturan yang sangat kuat. Waktu itu Mama terlalu syok hingga papamu yang menghandle semuanya termasuk berurusan dengan kepolisian. Beberapa hari setelah kejadian kecelakaan itu, Mama mendapat kabar bahwa sepasang suami istri yang Mama tabrak dinyatakan meninggal dunia, tetapi putri mereka masih koma. Papamu yang mengurus pemakaman mereka karena dari h