10. Hari Pernikahan

982 Kata

Putri mengamati wajah ayu penuh riasan di cermin bundar, kebaya putih bertabur berlian dengan ekor menjuntai, melingkar indah di tubuh mungilnya. Hari ini adalah saat yang amat sangat tidak dinantikan oleh gadis itu, seminggu ini ia berharap bahwa Gama akan berubah pikiran dan membatalkan perjanjian konyol mereka. Tapi, sayangnya pria itu masih tetap teguh pada pendiriannya. Putri tak punya pilihan lain, apalagi tiga hari yang lalu ia mendapat kabar bahwa kondisi Amran kembali mengkhawatir- kan. Keluarga Amran tak bisa berbuat banyak karena tak memiliki cukup biaya. Putri hampir putus asa, dan ia tak menyangka bahwa Gama adalah pria yang selalu memegang janji, ternyata pria itu segera mengurus segala keperluan biaya rumah sakit bagi Amran bahkan sampai pria itu dinya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN