“Ren ….” Narendra mendengar Renata memanggilnya. Namun, langkah kaki pria itu tetap terayun. Rendra menarik napas, lalu menghembuskan perlahan. Dia tidak tahu ada masa lalu apa antara Naira dan Alvin. Dia juga sebenarnya tidak ingin ikut campur. Akan tetapi, mendengar hujatan-hujatan yang orang-orang itu tujukan pada Naira, dan melihat seperti apa ekspresi Naira—dia sungguh tidak tega. Rendra mungkin baru mengenal Naira, tapi, melihat seperti apa keadaan Naira saat bersamanya—Rendra tahu, Naira wanita baik-baik yang terpaksa harus ke kelab malam. Jika benar Naira pelakor seperti yang mereka tuduhkan, tidak mungkin wanita itu sampai pergi ke kelab malam untuk mendapatkan uang. Jika benar tuduhan mereka, maka Naira hanya perlu menghubungi Alvin, dan dia akan mendapatkan uang itu. Rendra m